Ratusan Personil Polres Lhokseumawe Suntik Vaksin Anti Difteri

Lhokseumawe- Ratusan Personil Polres Lhokseumawe suntik vaksin anti difteri di Mapolres Lhokseumawe. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyakit difteri dengan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Lhokseumawe dan Aceh Utara.” Kamis pagi (21/12/2017)

Terlihat Kapolres Lhokseumawe beserta pejabat utama Polres Lhokseumawe diberikan vaksin anti difteri yang disaksikan langsung oleh kepala dinas kesehatan.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman, SH, S.Ik, MH mengatakan, Vaksin Anti Difteri tersebut diberikan terhadap sekitar 500 ratus personil. Hal ini untuk mencegah dan menjaga kekebalan tubuh personil terhadap penyakit difteri. sampai saat ini belum ada personil yang mengalami penyakit difteri.”ujarnya

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada dinas kesehatan yang telah menyambut baik permintaan untuk melakukan kerja sama vaksinasi mencegah penyakit difteri tersebut.

Aceh Peringkat dua dibawah jawa timur kejadian luar biasa (KLB) di Indonesia, personil saya sebisa mungkin disuntik, ini adalah untuk kebutuhan personil sendiri untuk mengantisipasi penyakit difteri, karna personil polri bertugas dimana saja.”tegas Kapolres

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Machrozal, mengapresiasi kepedulian Kapolres Lhokseumawe terhadap anggota dengan melakukan kerja sama dengan Dinas Kesehatan Lhokseumawe dan Aceh utara untuk melakukukan Vaksin terhadap personil.

Penyakit difteri menular dan sangat mematikan serta sangat cepat perjalanan penyakitnya yang disebabkan oleh kuman koreno bakterium difteri, penyakitnya bisa dicegah dengan imunisasi. penyakit ini tertular barangkali ada yang imunisasi yang belum sempurna atau belum seratus persen sehingga virus ini dapat terjangkit dan bisa menular lewat saluran pernafasan seperti batuk.”jelasnya

“Vaksinasi ini untuk membentengi dan tidak memandang usia dan bisa diulangi lagi enam bulan kemudian, dan penyakit ini sudah menjadi perhatian pemeritah.”ungkapnya

Ciri penyakitnya, menyumbat saluran nafas dan penyakit ini berawal demam seperti biasa lebih kraung 38 drajat celsius atau lebih dan hidung berair, sakitnya bulanan, kalau sudah ada gejala ini segera diperiksakan ke dokter.’terangnya

Sementara Dr Ely perwakilan dari Dinas Kesehatan Lhokseumawe mengatakan, Stok Vaksin Anti Difteri sampai saat ini mencukupi, namun kendala yang dihadapi kesadaran masyarakat akan melakukan Vaksin dengan berbagai bagai alasan.”imbuhnya

(tribratanewslhokseumawe/RMD)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *