Tribratanews Polres Lhokseumawe Portal Berita Polres Lhokseumawe
LHOKSEUMAWE- Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, S.I.K, M.H memimpin langsung apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Seulawah-2021 yang berlangsung di halaman Mapolres Lhokseumawe, senin pagi (12/04/2021).
Apel gelar pasukan tersebut diikuti dari satuan TNI-Polri serta instansi terkait serta dihadiri sejumlah undangan dari forkopimda setempat. Tampak dalam upacara tersebut Kapolres Lhokseumawe menyematkan pita tanda operasi kepada 3 perwakilan dari TNI-Polri dan Dinas perhubungan sebagai operasi keselamatan Seulawah-2021 di wilayah hukum Polres Lhokseumawe.
Dalam amanatnya, Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, S.I.K dihadapan peserta apel menyampaikan, apel gelar pasukan ini dilaksanakan sebagai cipta kondisi menjelang bulan suci Ramadhan 1442 H di tengah pandemi corona Virus Disease-19 (Covid-19), serta untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana dan prasarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
Lanjutnya, ada 4 strategi kebijakan utama bapak kapolri saat ini yaitu transformasi organisasi, operasional, pelayanan publik dan pengawasan. Keempat kebijakan tersebut sangatlah tepat saat ini untuk diimplementasikan dalam kegiatan operasi keselamatan Seulawah-2021.
Perlu diketahui bahwa jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2019 sejumlah 4.233 kasus sedangkan tahun 2020 sejumlah 3.347 adanya trend penurunan sebesar 21%. Hal ini diharapkan kita jangan berpuas diri karena saat ini yang diharapkan adalah zero accident dan menekan adanya korban baik meninggal dunia maupun luka-luka.
Dari latar belakang tersebut tujuan operasi ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta menurunnya angka pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas di wilayah Provinsi Aceh, dengan sasaran meliputi segala potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang dapat menghambat dan mengganggu kamseltibcarlantas serta penyebaran Covid-19.
Menjelang bulan suci ramadhan 1442 hijriah, tentunya aktivitas masyarakat terjadi peningkatan yang dapat menimbulkan kemacetan pada pusat-pusat keramaian. Peningkatan aktifitas masyarakat ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas, dan pelanggaran protokol kesehatan covid-19. Oleh karena itu, Polda Aceh dan jajaran menyelenggarakan operasi Keselamatan Seulawah- 2021 yang akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari tanggal 12 april 2021 sampai dengan tanggal 25 april 2021. dengan target yaitu:
Targetnya yaitu memutus mata rantai penyebaran covid 19 serta mencegah terjadinya kerumunan massa, kelancaran dan keselamatan yang lebih baik dan mencegah masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik pada lebaran tahun 2021.
Dari ketiga target operasi tersebut di atas, beberapa penekanan yang harus dilakukan selama operasi keselamatan seulawah tahun 2021 yaitu lakukan sosialisasi secara masif tentang larangan mudik tahun 2021, lakukan edukasi tentang prokes dan tertib berlalu lintas, Jalin kerjasama dan sinergitas bersama stake holder untuk lakukan pembagian masker dan sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat dan lakukan kegiatan baksos kepada masyarakat di masa pandemi; 5. Lakukan manajemen rekayasa lalu lintas dalam pencegahan mudik tahun 2021.
Untuk itu, saya mengharapkan seluruh peserta apel agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan 7 oleh pemerintah sehingga diharapkan pandemi covid-19 cepat berakhir, tutup Kapolres Lhokseumawe membacakan amanat Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Wahyu Widada, M.Phil
Hadir dalam acara tersebut Dandim 0103 Aceh Utara an. Letkol Arm. Oke Kistianto, Danlanal Kota Lhokseumawe, diwakili oleh DanPomal Kapten Budiansyah, Danden Pom Kota Lhokseumawe Letkol Cpm. Basuki Prijatmono, SH, Dansat Radar 231 Kota Lhokseumawe diwakili oleh Lettu Pandi, Danki I Yon B Iptu M. Nafis Lutfi, Sekda Kota Lhokseumawe T. Adnan, Kasi Barang Bukti Kejaksaan Negeri Aceh Utara Mulyadi SH, Kadinkes Kota Lhokseumawr an. Dr. Saed Alam Zulfikar dan Kepala BPBD Kota Lhokseumawe Hanirwansyah.
