Tribratanews-tribratanews-reslhokseumawe.aceh.polri.go.id.com – Kepala Kepolsian Resor Lhoseumawe AKBP Hendri Budiman. SH, S.Ik, MH menyaksikan Vicon (video conferensi) Kapolri di ruang Vicon Polres Lhokseumawe yang juga ikuti oleh Kapolres Bireun dan Kapolres Aceh Utara, Wakapolres Lhokseumawe dan Pejabat Utama Polres Lhokseumawe, senin (01/08/16) tepat pada pukul 07.30 WIB.
Vicon itu dilaksanakan untuk mendengar arahan langsung dari Kapolri Jendral Polisi Drs. Tito Karnavian, adapun isi arahan Kapolri membahas anev 4 konflik sosial yang terjadi Minggu lalu di Nagari Sijunjung Sumbar, Desa Lingga Sinabung dan Tanjung Balai Sumut serta di Pidie Aceh.
Disamping itu kapolri menambahkan, “dalam penanganan konflik sosial ada tiga tahap yang dapat dilakukan, pertama dengan melakukan pencegahan / upaya preventif petakan potensi konflik dan akar masalah, kedua penghentian kekerasan lakukan tindakan Kepolisian segera yang tepat bila telah terjadi konflik, cegah jangan sampai terjadi chaos (kekacauan) melebar, dan ketiga Pemulihan dengan melakukan Rekonsiliasi (mendamaikan semua pihak yang bertikai), Rehabilitasi (untuk rehabilitasi korban), serta Rekontruksi (untuk kerusakan material).
Selain itu kapolri juga menjelaskan mekanisme penanganan konflik, dengan menyampaikan beberapa atensi kepada semua jajarannya agar mengantisipasi dan kelola media sosial (medsos) dengan baik, prioritaskan pencegahan, jangan sampai terjadi. Bila terjadi, hentikan kekerasan secara prosedural dan profesional. ”. Ujar jendral bintang empat.
Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Husein Hamidi menambahkan, “terkait permasalahan di Pidie yaitu pembakaran CAM di dalam hutan serta pembakaran alat berat oleh ratusan warga. polda aceh sudah mengamankan 3 tersangka, untuk TKP kejadian sampai dengan saat ini masih kita amankan”. (Humas Polres Lhokseumawe/RMD)